Mengapa Setiap Personal Branding Membutuhkan Target Audiens

Menekankan tujuan personal branding untuk menentukan siapa saya?

Salah satu fundamental terbaik dalam branding adalah dengan kita memahami target audiens yang akan kita “tangkap”. Bukan hanya memastikan siapa mereka, tetapi juga memastikan apa yang bisa membuat mereka tergerak.

Hal yang sama juga berlaku untuk personal branding Anda. Anda juga membutuhkan target audiens dan itu penting untuk memahami apa yang mereka butuhkan sampai mereka tergerak.

Posisikan diri Anda sebagai sebuah brand, pikirkan siapa target audiensnya, apa keinginan mereka, kebutuhan dan bagaimana Anda bisa membantu memenuhi semua itu. Membudayakan hubungan seperti itu akan memajukan tujuan Anda menjadi sebuah hasil.

Fenomena ini juga terbukti dalam lingkungan kerja. Ketika Anda memprioritaskan kebutuhan bos, Anda pasti akan diakui. Ketika Anda memprioritaskan kebutuhan rekan kerja, mereka akan ada untuk anda ketika dibutuhkan. Dan ketika memprioritaskan kebutuhan tim, mereka akan membantu menyelesaikan pekerjaan yang akan memajukan karir Anda.

Satu hal yang pasti: Hanya dengan memprioritaskan kebutuhan orang lain dahulu, brand akan mencapai kesuksesannya, terlepas dari tujuan profesional Anda.

Bahkan dalam kehidupan sosial pribadi pun sama. Kita menjaga hubungan dengan kerabat sebagaimana perusahaan besar menjaga hubungannya dengan pelanggan. Mereka memperkenalkan produk baru, menawarkan promosi, membuat halaman sosial media khusus. Itu semua dilakukan benar-benar agar para audiens tetap terlibat dalam interaksi yang kita berikan. Para perusahaan bersar berusaha terus memberi dan memberi, dengan harapan dapat menjual lebih banyak kedepannya.

Menargetkan audiens yang sangat tertarik dengan nilai yang Anda miliki dapat membangun loyalitas antara personal branding Anda dengan partisipasi audiens yang tidak terputus. Pastikan untuk memposisikan diri Anda sebagai calon pelanggan atau audiens di luar sana agar Anda lebih mengetahui metode pendekatan seperti apa yang audiens butuhkan. Lakukan juga hal yang sama kepada orang-orang yang Anda pilih untuk ada di sekitar Anda.

Kita tidak bisa menyenangkan semua orang setiap waktu. Maka dari itu, temukanlah lingkungan di mana Anda mendapatkan dukungan dari yang lain untuk membantu meningkatkan nilai personal branding Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.