Perkembangan teknologi yang begitu pesat membuat banyak perubahan dari segala aspek, termasuk dari segi perkembangan bisnis. Di era 4.0 ini bisnis sudah bertransformasi ke dunia digital yang bersifat inovatif. Selain itu, masuknya ke era digital, pengembangan bisnis lebih berkelanjutan dan tidak berhenti pada satu titik.
Salah satu inovasi dalam pengembangan bisnis online yaitu dengan membuat aplikasi mobile atau biasa disebut dengan mobile marketing.
Ketika mulai membangun sebuah bisnis online, akan selalu muncul pertanyaan yaitu,bagaimana cara berinteraksi yang mudah dengan pelanggan?. Dengan hadirnya mobile marketing akan membuat pebisnis lebih mudah menjangkau pembeli. Hal ini tentunya membuat semakin bisnis kamu lebih berkembang.
Berikut ini penulis akan menjabarkan beberapa hal terkait dengan mobile marketing.
Apa itu Mobile Marketing?
Mobile marketing merupakan salah satu strategi digital marketing multi channel yang dapat menjangkau pembeli di smartphone, tablet atau perangkat seluler lainnya. Jika dilihat, beberapa tahun ini, para pelanggan telah mengalihkan pandangan mereka ke seluler.
Oleh karena itu, penjual juga harus mengikuti sikap dari pembeli dengan melakukan pemasaran via mobile. Yang juga menjadi salah satu bagian penting dalam membangun sebuah rencana pemasaran.
Jenis-jenis Mobile Marketing
Seperti disebutkan di atas, pemasaran seluler hadir dalam berbagai bentuk. Di bawah ini adalah beberapa jenis pemasaran yang dapat Anda gunakan untuk menjangkau audiens menggunakan perangkat seluler tersebut.
- Pemasaran Berbasis Aplikasi
Pemasaran mobile dengan memasang kampanye di aplikasi mobile. Strategi pemasaran dijalankan dengan menggunakan berbagai alat seperti Google AdMob yang membantu pengiklan memasarkan produk mereka di dalam aplikasi.
Pemasaran berbasis aplikasi ini juga dapat menggunakan prinsip social media marketing (SMM) jika iklan dipasang pada aplikasi media sosial. Seperti Facebook Ads Manager, yang bisa digunakan untuk SMM maupun pemasaran berbasis aplikasi. Alhasil, iklan yang muncul di Facebook atau media sosial lainnya mirip dengan postingan di News Feed, sehingga pengguna tidak sadar sedang melihat iklan.
- Pemasaran Mobile Dalam Game
Strategi pemasaran seluler ini mengacu pada iklan yang muncul di aplikasi atau situs game. Biasanya, iklan yang muncul bisa berupa pop-up banner, screen-filling image, atau auto-playing videos. Iklan juga muncul saat game sedang loading atau saat beralih ke menu lain.
- Kode QR
Saat ini sudah banyak website atau aplikasi yang bisa diakses hanya dengan memindai kode QR. Saat pengguna gadget memindai kode ini, halaman website yang diharapkan akan muncul.
Ini adalah strategi pemasaran seluler yang unik karena kode QR seringkali samar dan mengundang pengguna untuk memindainya tanpa mengetahui apa yang sedang mereka lihat. Caranya adalah dengan membuat kode QR yang mengarah ke website atau produk yang diiklankan, lalu tempatkan iklan tersebut secara mencolok di tempat yang sering disorot oleh pengguna gadget.
- Pemasaran Berbasis Lokasi
Tampilan iklan ini bergantung pada lokasi pengguna smartphone atau tablet. Sedikit reminder, jika kita berada di luar negeri atau di lokasi yang berbeda dengan lokasi awal kita, kita akan melihat iklan yang terlihat aneh atau jarang terlihat. Biasanya, jenis pemasaran berbasis lokasi ini terjadi saat pengiklan tersebut menetapkan batas jarak bagi pengguna yang dapat melihat iklan mereka.
- Iklan Penelusuran Seluler dan Iklan Gambar Seluler
Iklan ini muncul saat pengguna melakukan pencarian di mesin pencari seperti Google. Dalam pemasaran seluler, strategi pemasaran ini juga menggunakan ekstensi tambahan seperti klik untuk menelepon atau peta yang memandu bisnis kita. Mirip dengan iklan gambar seluler, taktik pemasaran muncul dengan mencari gambar di mesin pencari. Perbedaannya adalah iklan gambar seluler tidak disertakan dengan ekstensi yang disebutkan sebelumnya
Tips Saat Ingin Menyusun Mobile Marketing
Agar mobile marketing yang sedang dilakukan lebih efektif dan tepat sasaran, maka ada beberapa tips yang perlu pebisnis lakukan.
- Buat Promosi yang Menarik, singkat dan Padat
Selain layar yang kecil, tentang perhatian pengguna juga singkat. Sehingga sangat berpengaruh sebuah promosi yang singkat dan menarik.
Jangan gunakan kata-kata yang bertele-tela, sebaiknya bahasanya lugas dan mudah dipahami. Kemudian gunakan juga desain promosi yang menarik.
- Optimalkan Kampanye Iklan Sesuai lokasi
Pebisnis harus mengingat bahwa satu dari tiga hasil pencarian yang dilakukan pada smartphone atau tablet menampilkan hasil yang terdekat dengan pencari, seperti, pengguna ada yang menggunakan alat pencari untuk mencari pom bensin terdekat, restoran terdekat, dan sejenisnya.
- Cobalah Bereksperimen
Kegagalan bukanlah akhir dari sebuah bisnis. Itulah motto yang harus dipegang dalam mengembangkan bisnis. Sehingga melakukan beberapa eksperimen dapat menjadi pilihan agar bisnis menjadi berkembang.
Baca juga:
- Sukses Tarik Pelanggan, Ini Pengertian, Manfaat dan Jenis dari Sensory Marketing
- Persiapan Bisnis Kecil Untuk Bersaing di Era Digital Marketing
Manfaat Mobile Marketing untuk Keberlangsungan Sebuah Bisnis
Menggunakan strategi pemasaran seluler dapat memberi bisnis anda keuntungan berikut:
- Pembentukan Saluran Penjualan Langsung
Dengan pemasaran ini, pelanggan anda akan lebih mudah mendapatkan informasi tentang produk atau promosi bisnis anda yang sedang berlangsung.
Anda dapat dengan mudah memberitahu pelanggan setia anda tentang penawaran menarik, kedatangan produk terbaru, dan penawaran khusus melalui SMS, aplikasi, atau cara lainnya.
- Memperluas pemasaran
Indonesia menempati urutan keempat di antara negara-negara dengan pengguna smartphone terbanyak di dunia.
Di bawah Cina, India, dan AS. Dengan banyaknya pengguna smartphone di Indonesia, ini merupakan peluang besar bagi bisnis Anda untuk melakukan branding yang lebih besar. Juga, Anda akan mendapatkan lebih banyak prospek.
Baca juga: 5 Tips Leader Memotivasi Team Atau Karyawan
- Eksekusinya Sederhana dan Cepat
Strategi pemasaran seluler mudah dibuat dan cepat dijalankan. Misalnya saat menggunakan SMS atau push notification. Maka target audiens akan menerima pesan lebih cepat dari media lainnya.
